post-image

BSOD MENGANTARKAN SMA KRISTEN HARAPAN DENPASAR SEBAGAI JUARA I LCC BIDANG IT DI AJANG PNB ITC 2016

          Istilah BSod (Blue Screen on Death), bagi orang kebanyakan merupakan istilah asing,
namun tidak bagi pengguna komputer terutama yang menggunakan sistem operasi Windows. Namun meskipun demikian, tentu saja pengguna Windows tidak mau komputernya  mengalami BSoD. BSoD merupakan sebuah pesan yang digunakan oleh OS Windows untuk memberitahukan pengguna bahwa terjadi kejanggalan atau kesalahan pada sistem komputer yang tidak bisa di recover. Biasanya ditandai dengan layar biru dan sejumlah pesan. Namun karena BSoD, SMA Kristen Harapan Denpasar yang diwakili oleh I Putu Agi Karasugi, Putu Agastya, dan Yosua Sintikhe Lukas, berhasil meraih Juara 1 dalam ajang LCC PNB ITC  se-Jawa Bali yang dilaksanakan oleh Politeknik Negeri Bali. BSoD merupakan jawaban bagi soal terakhir di babak final LCC IT dengan skor 200 dan sekaligus membawa kemenangan bagi Agi dan tim.

          PNB ITC, merupakan ajang tahunan yang setiap tahun digelar oleh Politeknik Negeri Bali untuk lomba-lomba di bidang IT, yang tahun ini diselenggarakan dari tanggal 18 – 20 Oktober 2016. Tentu saja SMA Kristen Harapan Denpasar tidak melewatkan kesempatan baik ini, sehingga untuk tahun ini berpartisipasi dalam LCC IT dan Lomba Cipta Karya Teknologi. Untuk LCC IT menurunkan 2 tim, tim 1 (Agi, Agastya, dan Yosua) sedangkan tim 2 (Putra, Gunawan, dan Ardhika), sementara untuk Lomba Cipta Karya Teknologi diwakili oleh Agastya dan Agi. Dan untuk tahun ini yang bisa menembus sampai dengan babak final dan mengusung piala sebagai Sang Juara adalah tim 1 LCC IT.

          Perolehan ini tentu saja tidak didapatkan dengan mudah, Agi dan tim harus melewati babak penyisihan dengan menjawab 100 soal dalam waktu 60 menit. Setelah mereka berhasil lolos di babak penyisihan dengan peringkat kelima, masih harus menghadapi babak semi final. Babak semi final berlangsung dengan sangat ketat, karena lawan-lawan tidak bisa dianggap enteng, dan akhirnya dengan perolehan nilai tertinggi, di babak semi final membawa tim ini melaju ke babak final. Di babak final, Agi dan tim bertemu dengan 3 tim terbaik lainnya yang telah berhasil melewati babak semi final sebelumnya. Perjuangan di babak final tentu saja sangat ketat, 4 tim terbaik berusaha medapatkan tiket sebagai Sang Juara, dan khirnya perjuangan tidak sia-sia, Agi dan tim berhasil menjadi Sang Juara. Sekali lagi nama SMA Kristen Harapan Denpasar terukir sebagai Sang Juara di LCC PNB ITC. Ada senyum tersungging ketika menerima hadiah dan penghargaan di panggung dan tentu saja yang tidak kalah pentingnya, mereka mendapatkan pengalaman berharga di ajang lomba ini.

          Ayo…anak-anak SMA Kristen Harapan lainnya…mari berkarya…menjadi YANG
TERBAIK!