ECOCARDS: RAIH SILVER MEDAL ISIF 2025

Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh Tim KIR Harapan, Kelompok Ilmiah Remaja SMAS Kristen Harapan. Dalam ajang International Science and Innovation Fair (ISIF) 2025 yang diselenggarakan oleh International Youth Science Association (IYSA), tim ini berhasil meraih Silver Medal atas karya inovatif mereka berjudul: "EcoCARDS: Upcycled Plantable Paper from Canang Flower Waste and Recycled Paper within the Tri Hita Karana Principles.”

Tim yang terdiri dari Putu Brian Widyadhana (XII-1) Agatha Emmanuella Santoso (XI-MIPA 1), Carlene Priscillia Gunawan (XII-1), KM. Meyta Krisna Widyanti (XII-2), Ni Made Rachellia Charista Ardana (XII-2), dan Ni Kadek Tara Aisvarya (XI-MIPA 1) mengikuti kompetisi ini secara offline yang berlangsung di Hongkong Garden Restaurant, Sanur. Presentasi karya mereka berlangsung pada tanggal 13 November 2025, di mana mereka berkesempatan melakukan interaksi langsung dengan para juri internasional dan peserta lain, pengalaman yang menambah wawasan serta motivasi bagi tim peneliti ini.

Segala persiapan dilakukan secara matang, mulai dari pembuatan produk, pengujian, penyebaran kuesioner, pengolahan data, penyusunan laporan, pembuatan poster, hingga persiapan untuk exhibition. Di bawah bimbingan Ibu Ni Ketut Yuli Santosa, S.Si., M.Ling., tim bekerja sama secara harmonis untuk menghasilkan karya terbaik, yang tidak hanya inovatif tetapi juga selaras dengan prinsip Tri Hita Karana, mengharmonisasikan hubungan manusia dengan Tuhan, sesama, dan lingkungan.

Keikutsertaan ini menjadi pengalaman internasional pertama bagi Brian, dkk dalam kompetisi offline, membuka kesempatan mereka untuk memperluas jaringan, berbagi ide dengan peserta lain, dan memperoleh masukan langsung dari para juri. Prestasi ini tidak hanya menjadi kebanggaan sekolah, tetapi juga menjadi inspirasi bagi murid lain untuk berani berinovasi dan berkompetisi di tingkat global.

Dengan pencapaian ini, Tim KIR Harapan menunjukkan bahwa dedikasi, kerja sama, dan kreativitas mampu membawa karya lokal dengan nilai budaya dan lingkungan ke panggung internasional, sekaligus menegaskan bahwa inovasi muda Indonesia siap bersaing di kancah global.