Resmi Dibuka, Harapan Competition Season 4 Jadi Ajang Kompetisi dan Promosi

Denpasar – 29 September 2025 kompetisi tahunan yang ditunggu-tunggu, Harapan Competition (HC) Season 4, kembali bergulir. Acara ini secara resmi dibuka oleh  Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga Provinsi Bali yang diwakili oleh Anak Agung Bagus Suryawan,AP, MAP, kepala Bidang Pembinaan PK dan PLK.  Pembukaan yang penuh hikhmat ini berlangsung di  halaman depan Perguruan Kristen Harapan Denpasar. 

 HC Season 4 ini akan berlangsung selama 5 hari dengan berbagai perlombaan dan penampilan akan tersaji hingga tanggal 3 Oktober 2025.  Dua cabang lomba senam dan Lomba pioneering menarik perhatian peserta dari luar, termasuk SMP Dwijendra. Tim Lomba Senam SMP Dwijendra (Elsa, Anin, dan Dekti) mengaku sangat senang karena ini adalah pengalaman lomba pertama mereka. “Kaget ternyata gedungnya sebesar itu” ujar mereka, bahkan menyatakan minat untuk mendaftar di Sekolah Harapan jika tidak berhasil masuk sekolah negeri. 

Hal senada diungkapkan oleh peserta Lomba Pioneering, Triasmita, Gung Gus, dan Natasya (SMP Dwijendra). “Sekolah nya bagus, tidak nyangka kalo harapan itu sebesar ini, kelas nya juga bagus” ungkap mereka meskipun awalnya sempat gugup, mereka merasa tertarik untuk menjadi bagian dari Sekolah Harapan. Penampilan dari para siswa juga tidak kalah menarik salah satunya adalah penampilan tari oleh Ayu Laksemi dari kelas X-4, yang tampil membawakan tarian “Putri Cening Ayu” ia sendiri merasa berkesan dengan HC tahun ini “Kesan saya terhadap HC tahun ini cukup seru” ujarnya,  kesenangan juga dirasakan oleh Standhila dari kelas X-4 dan Hiranya dari kelas X-5 yang tampil membawakan dance cover “Pretty Savage” dari BlackPink. Ia menyebut HC tahun ini sebagai pengalaman pertama tampil di SMA. Meski persiapan latihan hanya sekitar lima hingga enam hari karena keterbatasan waktu dan jumlah anggota, hasilnya tetap memuaskan 

Tim Esport dari SMPN 16 turut tampil dalam perlombaan dengan tim yang diisi oleh  Villa, Krisnanda, Denus, Kenzie, dan Aris, Kenzie sendiri menyempatkan diri memberikan pendapatnya mengenai turnamen ini “Harapan Competition ini bukan sekadar bermain game, tapi ajang pembuktian Esport itu butuh strategi, kerja tim, dan mental juara yang sama besarnya dengan olahraga lain.” ungkapnya. 

Sementara di lapangan, SMPK 1 Harapan bersiap mempertahankan reputasi mereka di cabang Basket. Tim putra salah satunya yakni Raditya, Bintang, dan Peter. Raditya, Salah satu pemain tim putra mengatakan “Lapangan basket ini adalah panggung kami. Harapan Competition Season 4 adalah kesempatan untuk menunjukkan  kerja keras dan bakat kami” ungkapnya 

Harapan Competition ditutup pada tanggal 3 Oktober dilakukan oleh Ketua Yayasan Perguruan Kristen Harapan. Dalam pidato penutupnya “Kami menyambut baik dan berterima kasih atas suksesnya Harapan Competition tahun ini. Kegiatan ini adalah perwujudan komitmen kita bersama untuk tidak hanya mencetak siswa berprestasi akademik, tetapi juga berkarakter kuat dan memiliki daya saing” ujar Ketua Yayasan seraya menutup seluruh rangkaian kegiatan HC 2025. 

Penutupan Harapan Competition 2025 ini diharapkan dapat meninggalkan semangat baru serta motivasi bagi seluruh peserta dan sekolah untuk terus berinovasi dan berprestasi di masa mendatang. Sampai jumpa di Harapan Competition tahun berikutnya!