
Menjaga Warisan Budaya Bali: Semarak Perayaan Bulan Bahasa Bali di SMAS Kristen Harapan
Dalam rangka menjaga dan melestarikan warisan budaya Bali, khususnya Bahasa Bali, SMAS Kristen Harapan kembali menggelar berbagai lomba serangkaian dengan Bulan Bahasa Bali 2025. Kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan kecintaan siswa terhadap budaya Bali serta meningkatkan keterampilan berbahasa Bali secara lisan maupun tulisan. Mengusung tema "Jagat Kerthi - Jagra Hita Samasta", yang berarti menjaga kelestarian alam semesta dan kesadaran untuk menjaga kesejahteraan bersama, kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 25 - 26 Februari 2025.
Setiap kelas mengirimkan perwakilan terbaiknya untuk mengikuti berbagai lomba tersebut. Dengan semangat untuk menjaga dan melestarikan budaya Bali, khususnya Bahasa Bali, para peserta melakukan persiapan dan bersemangat untuk menampilkan yang terbaik. Para guru juga menunjukkan dukungannya terhadap kegiatan ini dan memberikan motivasi bagi peserta lomba agar tampil lebih percaya diri.
Selasa, 25 Februari 2025, bertempat di aula Yayasan Perguruan Kristen Harapan, lomba-lomba serangkaian Bulan Bahasa Bali dibuka secara resmi oleh Kepala SMAS Kristen Harapan, Bapak Drs. I Gusti Putu Karibawa, M.Pd. Pada hari tersebut diselenggarakan Lomba Dharma Wacana untuk mengasah kemampuan siswa dalam menyampaikan pesan moral dan spiritual dalam bahasa Bali serta Lomba Baligrafi menjadi wadah bagi kreativitas siswa dalam menggabungkan seni dengan aksara Bali.
Rabu, 26 Februari 2025, diadakan Lomba Karaoke Lagu Pop Bali dan Lomba Nyurat Lontar. Lomba Nyurat Lontar, yaitu menulis aksara Bali di atas daun lontar menggunakan pengrupak (pisau ukir), kemiri bakar, serta lungka-lungka (alas menulis). Perlombaan ini diharapkan dapat menjaga tradisi menulis lontar agar tetap hidup di kalangan generasi muda. Ibu Ni Luh Erna Purwanti, selaku juri sekaligus guru Bahasa Bali di SMAS Kristen Harapan, mengungkapkan bahwa pemahaman akan ejaan dan aturan pasang aksara Bali sangat penting dalam perlombaan ini. "Saya berharap di tahun mendatang lebih banyak siswa yang berpartisipasi secara sukarela dan lebih percaya diri dalam menulis aksara Bali dengan benar," ungkapnya.
Setelah selama 2 (dua) hari pelaksanaan lomba, penutupan dan pengumuman pemenang diadakan pada 26 Februari 2025. Juara Lomba Baligrafi berturut-turut dari Juara 1, 2, dan 3 adalah Ni Kadek Lidya Anggreaningsih (X-8); I Putu Dhiyo Mahaseptiano Nihis (XI-4); dan I Gede Ega Dharma Suardana (XI-1). Juara Lomba Karaoke Lagu Pop Bali berturut-turut dari Juara 1, 2, dan 3 adalah A.A Raka Zhara Jovita Ichen (XII-7); Laura Natasha (XII-6); dan Dwi Wiratmaja (XII-4). Juara Lomba Dharma Wacana berturut-turut dari Juara 1, 2, dan 3 adalah KM. Meyta Krisna Widyanti (XI-2); A.A Wisnu Darma W. (X-9); dan Diana Rosita Puspa (XI-1). Juara Lomba Nyurat Lontar berturut-turut dari Juara 1, 2, dan 3 adalah Desak Putu Dena Pramarani (XII-6); Putu Adi Sanjaya Putra (XI-2); dan Putu Agus Kertika Yasa (X-10).
Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa SMAS Kristen Harapan terus berkomitmen dalam menjaga eksistensi Bahasa dan Budaya Bali. Dengan adanya perayaan Bulan Bahasa Bali ini, diharapkan generasi muda semakin mencintai, memahami, dan melestarikan warisan budaya leluhur agar tetap hidup dan berkembang dari masa ke masa. (Nari, Meylan, Bayu Sutha, dan OSIS SMAS Kristen Harapan)